Monday, September 5, 2016

Sunah-Sunah Dalam Shalat


Sunah shalat merupakan salah satu hal yang dianjurkan dengan sangat untuk dilakukan di dalam sholat. Sunnah adalah suatu bentuk ibadah tambahan yang dapat menyempurnakan amalan menjadi lebih baik. Dalam sholat sendiri Sunnah sholat dibagi menjadi dua yaitu   (1) Bacaan yang sunnah dan (2) Gerakan yang sunnah. Berikut adalah penjelasan singkat tentang hal itu.

BACAAN SUNNAH DALAM SHOLAT

DOA ISTIFTAH (PEMBUKA)

Bisa dipilih doa-doa istiftah yang sudah baku. Jika anda sudah menguasai semua, itu lebih baik. Imam Ahmad, memilih satu dari beberapa doa  dan semoga menjadi doa yang paling sesuai dan cukup mewakili.
Dari umar bin khattab, bahwa nabi muhammad saw membaca doa istiftah berikut :

(HR Abu Daud (775) dan disahihkan oleh al-albani dalam silsilah ash-shahihah VII/140 (2939)

MEMOHON PERLINDUNGAN DARI GODAAN SETAN

Yaitu membaca A uu dzubillahi minasyaitoo nirrojiim
Firman allah , ” Jika kalian membaca al-quran maka berlindunglah kepada allah dari godaan setan yang tertukut .” (An-Nahl : 98)

MEMBACA BASMALAH

Hadist ummu salamah bahwa nabi biasa memotong bacaan beliau satu ayat-satu ayat : bismillahirrohmanirrohim, alhamdulillahirobbil aalamin (HR Abu Dawud (4001) dan disahihkan oleh al-albani dalam shahih wa dha’if sunan abu dawud IX/I)

MEMBACA AAMIIN SETELAH MEMBACA SURAT AL-FATIHAH

Hadist nabi, “Jika imam membaca Aamiin, hendaknya kalian membacanya juga.” (HR Bukhari 780). Makmum laki-laki membacanya dengan keras, sedangkan makmum perempuan membacanya dengan pelan.

SEUSAI MEMBACA AL-FATIHAH, MEMBACA SURAT AL-QURAN YANG MUDAH

Ini ditekankan pada dua rokaat pertama dalam setiap sholat.

ZIKIR TAMBAHAN

Seperti membaca bacaan ketika iktidal :


MEMBACA TASBIH LEBIH DARI SATU KALI

Membaca tasbih lebih dari satu kali ketika sujud dan rukuk. Para ulama sepakat untuk membacanya maksimal 3 kali sebagai sunnah. (HR Abu Dawud (885) dan disahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Abi Dawud : II/385)

DOA SETELAH SELESAI TASYAHUD AKHIR

Setelah tasyahud akhir membaca doa tambahan :


MENYEMPURNAKAN SALAM 

Menyempurnakan bacaan salam dengan assalamualaikum warohmatullah

MENEKUNI DZIKIR SETELAH SHOLAT

Seperti membaca subkhanallah 33 kali, al-khamduillah 33 kali, allahu akbar 33 kali.

GERAKAN SUNNAH DALAM SHOLAT


  1. Mengangkat kedua tangan pada saat takbirotul ihram, takbir hendak rukuk, ketika bangkit dari rukuk. dan takbir ketika bangkit dari tasyahud awal peda shalat tiga rakaat atau empat rakaat. Pada waktu akan sujud, tidak perlu mengangkat tangan.
  2. Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas pusar atau dada sebagaimana diajarkan rosulullah
  3. Mengarahkan pandangan ke tempat sujud. Dilarang mengarahkan pandangan ke langit.
  4. Menggenggam kedua lutut dengan kedua lutut tangan dengan merenggangkan jari-jari.
  5. Meluruskan punggung dan menjadikan kepala menghadap ke depan tanpa merunduk atau menengadah
  6. Meletakkan kedua lutut kemudian kedua tangan kemudian kening dan hidung ketika bersujud.
  7. Menyempurnakan anggota sujud hingga menempel lantai. Sebagaimana dilakukan oleh Nabi.
  8. Muslimah hendaknya merapatkan semua anggota badannya, tidak boleh merenggangkannya. Berbeda dengan laki-laki yang boleh merenggangkannya.
  9. Duduk istirahat sejenak seusai rakaat pertama dan ketiga.
  10.  Bangkit dengan bertumpu pada kedua telapak kaki dan bertopang pada kedua lutut.
  11. Duduk di atas kaki kiri (iftirasy) diantara dua sujud dan ketika tasyahud awal.
  12.  Duduk dengan menyilangkan kaki kiri ke bawah kaki kanan ketika tasyahud kedua ( duduk tawaruk atau pantat bagian kiri menempel lantai)
  13.  Meletakkan kedua tangan di kedua Iutut dengan jari-jari terbentang (tidak dirapatkan) ketika duduk diantara dua sujud.  Pacla saat tasyahud, menggabungkan jari-jari tangan kanan sehingga membentuk lingkaran, mengangkat jari telunjuk dan menggerak-gerakkannva sembari berdoa.
  14. Menengokkan wajah ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan salam dengan tengokan yang sempurna.
  15. Jika seorang muslimah shalat sebagai makmum seorang diri di belakang para makmum laki-laki, shalatnya sah.

Demikian sunnah sholat yang hendaknya dilakukan selalu dalam setiap sholat yang dilakukan. Hal ini untuk menyempurnakan sholat yang dilakukan. Hal-hal wajib yang dilakukan dapat disempurnakan  pahalanya dengan selalu melaksanakan hal sunnah. Biasakan melakukan ini di setiap sholat, baik itu sholat wajib atau sholat sunnah.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon